Tuesday, January 17, 2017

Definisi Komunikasi, Bentuk-bentuk, dan Model Komunikasi Lasswell

Definisi Komunikasi
         Komunikasi berasal dari bahasa latin communis, dalam bahasa Inggris common, yang berarti “sama”. Berkomunikasi (to communicate) berarti kita berusaha menimbulkan persamaan (commonness) sikap dengan seseorang. Menurut Azwar (1996), komunikasi diartikan sebagai bentuk oertukaran pikiran atau keterangan dalam rangka menciptakan rasa saling mengerti dan saling percaya demi terwujudnya hubungan baik antara individu dan orang lainnya. Dari pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa komunikasi adalah suatu hubungan seseorang dengan orang lain untuk mencapai pengertian dan persamaan sikap. Menurut Azwar (1996), tujuan utama komunikasi adalah menimbulkan saling pengertian, bukan pesetujuan.
          Komunikasi merupakan proses kompleks (verbal dan non-verbal) yang melibatka tingkah laku dan hubungan serta memungkinkan individu berasosiasi dengan orang lain dan dengan lingkungan sekitarnya (Perry dan Potter, 2005). Komunikasi mengacu tidak hanya pada isi, tetapi juga perasaan dan emosi ketika individu menyampaikan hubungan.
          Pengertian komunikasi menurut Lasswell (dalam Suprapto, 2009) adalah proses yang menggambarkan siapa mengatakan apa dengan cara apa, kepada siapa, dengan efek apa.


Bentuk-bentuk Komunikasi
1. Berdasarkan Jenisnya
    Beberapa bentuk komunikasi yang perlu kita ketahui untuk mendukung kegiatan Public Relation,       yaitu:
  • Komunikasi intrapersonal, yaitu komunikasi dengan diri sendiri.
  • Komunikasi interpersonal, yaiitu komunikasi dengan orang lain.
  • Komunuikasi melalui media massa.

2. Berdasarkan Ruang Lingkupnya
  • Komunikasi Internal.
  • Komunikasi dengan rekan kerja
  • Arus Komunikasi ke bawah
  • Saluran komunikasi ke atas


Model Komunikasi Lasswell
Model Komunikasi Lasswell merupakan ungkapan verb berikut ini:
  • Who
  • Says What
  • In Which Channel
  • To Whom
  • With What Effect?
Unsur sumber (who) mengundang pertanyaan mengenai pengendalian pesan. Unsur pesan (say what) merupakan bahan untuk analisis isi. Saluran komunikasi (in which channel) menarik untuk mengkaji mengenai analisis media. Unsur penerima (to whom) banyak digunakan untuk studi analis khalayak. Unsur pengaruh (with what effect) berhubungan erat dengan kajian mengenai efek pesan pada khalayak. Oleh karena itu, model Lasswell ini banyak diterapkan dalam komunikasi massa.
Kritik yang muncul terhadap model Lasswell ini adalah terlalu menekankan pada pengaruh khalayak, yang terkadang mengabaikan faktor umpan balik (feed back). Umpan balik dari khalayak sangat penting bagi komunikator untuk mengetahui apakah pesan memperoleh tanggapan positif, netral atau negative.

Maulana, H., D., J. (2009). Promosi kesehatani. Jakarta : EGC.
Suprapto, T. (2009). Pengantar teori & manajemen komunikasi. Yogyakarta: Media Perissindo.
Rumanti, M., A. (2002). Dasar-dasar publis relations teori dan praktik. Jakarta: PT. Gramedia
Wiryanto. (2004). Pengantar ilmu komunikasi. Jakarta: Grasindo



No comments:

Post a Comment